Implementasi RT/RW-Net Menggunakan Metode User dan Bandwidth Management
DOI:
https://doi.org/10.26874/jt.vol19no02.305Kata Kunci:
Internet, Router, Bandwidth, KuotaAbstrak
Pada penelitian ini telah dirancang dan direalisasikan RT/RW-Net sebagai sistem yang berfungsi untuk mengakses jaringan internet. Sistem dibangun dengan menggunakan Router Mikrotik sebagai sistem operasi, access point sebagai penyalur jaringan, dan antena omnidirectional yang berperan sebagai pemancar dan penerima sinyal Wi-Fi dari perangkat pelanggan. Fitur user manager pada mikrotik berperan dalam mengatur beberapa fungsi seperti limitasi bandwidth dan limitasi kuota. Kuota dan masa tenggang dapat dibuat sesuai permintaan pelanggan. Sistem RT/RW-Net ini diuji pada saat pelanggan terhubung dengan hotspot RT/RW-Net secara otomatis pada perangkat pelanggan akan muncul halaman website dengan memasukan username dan password yang telah diberi oleh administrator. Kemudian sistem diuji dengan mengukur nilai Receive Signal Strength Indicator (RSSI) untuk menentukan kualitas sinyal berdasarkan standar yang berlaku. Berdasarkan hasil pengujian, nilai RSSI terendah yaitu -65 dBm pada jarak 280m arah barat dengan catatan pada daerah tersebut tidak ada halangan dari antena omnidirectional ke perangkat pelanggan. Sistem ini juga dapat menginformasikan status sisa kuota dan masa aktif kepada pelanggan pada halaman awal website.
Referensi
Arianto, T. (2009). Implementasi Wireless Local Area Network dalam RT/RW Net. Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK Volume XIV No. 2, 152-157.
Cahyo, F. N. (2014). Rancang Bangun Rt/Rw-Net Hotspot Sistem Dengan Mikrotik Router Os Sebagai Manajemen Billing. Semarang: Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer.
Hariswara, B. I., & Kurniawan, C. (2018). Pembangunan Jaringan Rt-Rw Net Berbasis Mikrotik Di Desa Sukodono Kecamatan Dampit Kabupaten Malang. Malang: Sekolah Tinggi Teknik Malang.
Herawati, M. S., Nurasiah, N., & Dewananda, R. I. (2014). Jaringan Rt/Rw-Net Dengan Koneksi Lan Di Perumahan Puri Nirwana 2 Bogor. UG Journal.
Malgaonkar, S., Patil, R., Rai, A., & Singh, A. (2017). Research on Wi-Fi Security Protocols. International Journal of Computer Applications Volume 164 No. 3, 30-36.
Mitchell, B. (2019, 11 12). Achieve 300 Mbps Speeds on an 802.11n Network. Retrieved 10 09, 2020, from Lifewire: https://www.lifewire.com/get-300-mbps-speed-on-802-11n-network-818267
Nurcahya, E. D., & Desriyani, D. (2016). Membangun Layanan Kampung Internet Sebagai Alternatif Usaha Bagi Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan. Seminar Nasional dan Gelar Produk (SeNasPro) 2016. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
Nwabueze, C. (2010). Broadband Wireless Network Technologies: Current Performance. International Journal of Electrical and Electronic Engineering, Volume 2, Number1, 159-165.
Ruslan, R. (2019). Kecamatan Margasih Dalam Angka. Bandung: Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung.
Talika, F. T. (2016). Manfaat Internet Sebagai Media Komunikasi Bagi Remaja Di Desa Air Mangga Kecamatan Laiwui Kabupaten Halmahera Selatan. Acta Diurna Komunikasi Vol 5 No. 1.
Zein, B. (2020, 3 5). Menuju Indonesia 4.0: pentingnya memperkuat infrastruktur dan kecakapan memakai internet. Retrieved from The Conversation: https://theconversation.com/menuju-indonesia-4-0-pentingnya-memperkuat-infrastruktur-dan-kecakapan-memakai-internet-112870
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2020 Yuli Kurnia Ningsih, Yusuf Saeful Rochman, Nazmia Kurniawati
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menyerahkan artikel di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik untuk keperluan publikasi telah mengetahui bahwa Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik memberikan akses terbuka terhadap konten untuk mendukung pertukaran informasi mengenai ilmu pengetahuan, sesuai dengan penerbitan daring yang berbasis Open Access Journal dan mengikuti Creative Commons Attribution 4.0 International License. Sehingga penulis setuju dengan ketentuan-ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada pihak jurnal dengan pekerjaan secara bersamaan
di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan
dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi pertama artikel tersebut di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan
Aplikasi Teknik.
2. Penulis dapat melakukan perjanjian tambahan untuk hak distribusi non-eksklusif artikel yang telah diterbitkan di jurnal ini
(misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui bahwa
publikasi pertama dilakukan di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk menyebarkan karya mereka secara daring (misalnya, dalam repositori institusi atau
laman web penulis) setelah artikel terbit (proses penerbitan artikel selesai). Hal ini terkait dengan imbas dari pertukaran
informasi yang produktif (Lihat Pengaruh Open Access).