Evaluasi Kinerja Proyek Peningkatan Jaringan Irigasi Tukad Petanu Berdasarkan Earned Value Analysis
DOI:
https://doi.org/10.26874/jt.vol20no1.147Kata Kunci:
Earned Value Analysis, Budgeted Cost Work Schedule, Budgeted Cost Work Performance, Actual Cost Work PerformanceAbstrak
Peninjauan prestasi proyek peningkatan jaringan irigasi Tukad Petanu masih menggunakan konsep manajemen biaya tradisional sehingga evaluasi berdasarkan konsep nilai hasil perlu dilakukan. Tujuan penelitian adalah menganalisis kinerja biaya dan waktu proyek didasarkan konsep earned value analysis. Penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan earned value analysis. Berdasarkan hasil analisa, bulan ke-1 sampai bulan ke-8 nilai Budgeted Cost Work Performance (BCWP) ada di atas Budgeted Cost Work Schedule (BCWS) dan berakhir di titik yang sama di bulan ke-9 sehingga proyek dikategorikan berjalan lebih cepat 6,52% dari waktu rencana dan berakhir sesuai waktu rencana. Nilai Actual Cost Work Performance (ACWP) berada di bawah BCWP sehingga biaya aktual lebih kecil dari biaya rencana yaitu 21,14% dari biaya rencana. Analisis varians biaya dan waktu berdasarkan komulatif bernilai positif (+), menunjukkan pekerjaan dilaksanakan lebih cepat dari jadwal dan biaya yang dikeluarkan lebih kecil dari anggaran. Indeks prestasi kinerja biaya dan waktu berdasarkan komulatif memiliki nilai rata-rata Cost Performance Index (CPI) 1,21 dan rata-rata Schedule Performance Index (SPI) 1,02 sehingga proyek berjalan lebih cepat dari waktu rencana dan biaya lebih kecil dari anggaran rencana.
Referensi
Ahuja, H., Dozki, S. P., & Abourizk, S. M. (1994). Project Analysis Techniques in Planning and Controlling Construction Project. New York: John Willey & Sons.
Bulo, M. W., Balaka, R., & Sriyani, R. (2013). Pengaplikasian Metode Earned Value pada Pengendalian Waktu Terhadap Biaya (Studi Kasus: Proyek Penggantian Jembatan Sungai Langkolome Cs Kabupaten Muna). Jurnal Stabilita, 1(3), 359-372.
Ervianto, W. I. (2005). Manajemen Proyek Konstruksi. Yogyakarta: Andi Offset.
Febriani, N. F. (2018). Analisa Kinerja Terhadap Waktu dan Biaya dengan Metode Earned Value Analysis pada Pembangunan Gedung Auditorium IAIN Samarinda. Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil, 1(1), 1813-1826.
Ghozali, A. A., Harimurti., & Hasyim, H. (2017). Monitoring Proyek Rehabilitasi Saluran Irigasi Ngrejo dengan Metode Konsep Nilai Hasil Berdasarkan Time Based dan Progress Based. Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya, 1(1), 501-508.
Maromi, M. I., & Indryani, R. (2015). Metode Earned Value untuk Analisa Kinerja Biaya dan Waktu Pelaksanaan pada Proyek Condotel De Vasa Surabaya. Jurnal Teknik ITS, 4(1), 54-59.
Nurhayati. (2010). Manajemen Proyek. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Nurtsani, R. A., Septiadi, D. R., & Suharyanto, S. (2017). Pengendalian Biaya dan Waktu Proyek dengan Metode Konsep Nilai Hasil (Earned Value). Jurnal Karya Teknik Sipil, 6(4), 460-470.
Soeharto, I. (2001). Manajemen Proyek (Dari Konseptual Sampai Operasional). Jakarta: Erlangga.
Sudipta, I. G. (2013). Studi Manajemen Proyek Terhadap Sumber Daya pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi (Studi Kasus: Pembangunan Villa Bali Air). Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 17(1), 73-83.
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Ni Putu Indah Yuliana, Ni Kadek Sri Ebtha Yuni
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menyerahkan artikel di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik untuk keperluan publikasi telah mengetahui bahwa Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik memberikan akses terbuka terhadap konten untuk mendukung pertukaran informasi mengenai ilmu pengetahuan, sesuai dengan penerbitan daring yang berbasis Open Access Journal dan mengikuti Creative Commons Attribution 4.0 International License. Sehingga penulis setuju dengan ketentuan-ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada pihak jurnal dengan pekerjaan secara bersamaan
di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan
dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi pertama artikel tersebut di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan
Aplikasi Teknik.
2. Penulis dapat melakukan perjanjian tambahan untuk hak distribusi non-eksklusif artikel yang telah diterbitkan di jurnal ini
(misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui bahwa
publikasi pertama dilakukan di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk menyebarkan karya mereka secara daring (misalnya, dalam repositori institusi atau
laman web penulis) setelah artikel terbit (proses penerbitan artikel selesai). Hal ini terkait dengan imbas dari pertukaran
informasi yang produktif (Lihat Pengaruh Open Access).