Penjadwalan Produksi N Job M Mesin Seri Paralel Kasus PT. Kurnia Teknik
DOI:
https://doi.org/10.26874/jt.vol3no2.241Abstrak
- Kurnia Teknik merupakan salah satu industri kecil yang bergerak di bidangpembuatan produk-produk metal dengan tingkat variasi produk yang tinggi. Saatini produk-produk yang dihasilkan perusahaan lebih dititik beratkan pada pesanan-pesanan dari industri garmen.
Prosedur penjadwalan yang diterapkan berdasarkan penilaian prioritas perusahaan terhadap pelanggan. Prioritas yang selama ini diterapkan perusahaan adalah mendahulukan pesanan yang sering dipesan. Perusahaan pun mempertimbangkan menyelesaiakan pesanan berdasarkan batas waktu penyelesaian paling dekat (due date terkecil).
Pada penelitian ini diusulkan algoritma penjadwalan untuk memecahkan permasalahan penjadwalan pada perusahaan yang memiliki kriteria sistem produksi N Job M Mesin Seri-Paralel dengan kriteria performansi yang ditetapkan yaitu meminimasi jumlah pesanan yang terlambat serta mendapatkan
harga rata-rata waktu pesanan terlambat yang minimal.
Referensi
Baker R, Kennet. 1974, Introduction to Seguencing and Scheduling.
Bedwort, David D. 1987, Integrated Production Control System, John Wiley & Sons, New York.
Fogarty at all. 1991, Production and Inventory Management, South- Western Publishing co, Ohio
Monk G. Josep. 1996, Operation Management, Mc Graw-Hill, Boston
Narasimhan at all. 1995, Production Planning and Inventory Control, Prentice-hall, New Jersey.
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menyerahkan artikel di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik untuk keperluan publikasi telah mengetahui bahwa Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik memberikan akses terbuka terhadap konten untuk mendukung pertukaran informasi mengenai ilmu pengetahuan, sesuai dengan penerbitan daring yang berbasis Open Access Journal dan mengikuti Creative Commons Attribution 4.0 International License. Sehingga penulis setuju dengan ketentuan-ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada pihak jurnal dengan pekerjaan secara bersamaan
di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan
dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi pertama artikel tersebut di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan
Aplikasi Teknik.
2. Penulis dapat melakukan perjanjian tambahan untuk hak distribusi non-eksklusif artikel yang telah diterbitkan di jurnal ini
(misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui bahwa
publikasi pertama dilakukan di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk menyebarkan karya mereka secara daring (misalnya, dalam repositori institusi atau
laman web penulis) setelah artikel terbit (proses penerbitan artikel selesai). Hal ini terkait dengan imbas dari pertukaran
informasi yang produktif (Lihat Pengaruh Open Access).