Pengaruh Variasi Arus GMAW pada Sambungan Pipa aja API 5L Grade B terhadap Sifat Mekanik dan Struktur Mikro
DOI:
https://doi.org/10.26874/jt.vol8no1.309Kata Kunci:
GMAW, API 5L Grade B, arus, heat inputAbstrak
Proses pengelasan merupakan teknologi penyambungan pada logam yang sering digunakan. Metoda pengelasan GMAW telah banyak digunakan secara luas pada penyambungan pipa penyalur (pipe line), pipa kostruksi, proses pemipaan (piping process), dll. Baja API 5L Grade B adalah salah satu bahan yang distandarkan oleh API untuk penggunaan/aplikasi perpipaan pada perusahaan minyak dan gas (oil and Gas). Dalam instalasinya dibutuhkan hasil penyambungan yang baik tanpa terbentuknya cacat pada sambungan sesuai dengan standar API. Variasi arus (100, 135 dan 160A) pada proses pengelasan GMAW akan berpengaruh terhadap heat input dan kelarutan (dilution) antara logam dasar dengan logam pengisi yang dapat menyebabkan perubahan sifat fisik dan sifat mekanik pada sambungan pipa.
Kualitas/mutu sambungan dapat dikaji dengan melakukan pengujian supaya dapat diketahui sifat fisik dan sifat mekanik hasil sambungan pipa dengan variasi arus pada metoda GMAW. Metoda pengujian yang dilakukan antara lain : uji tarik, uji nick break dan uji lengkung, sedangkan perubahan struktur mikro dikaji dengan analisa metalografi.
Referensi
Salmon, G, Charles. Dan Johnson, E, John. “Struktur Baja, Desain Dan Perilakuâ€, Edisi Ketiga, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1992.
Soeryanto, Eduard, MBa. “Discontinuityâ€, Asosiasi Pengelasan Indonesia, Batam, 2000
Sonawan, Heri. Dan Suratman, Rochim. “Pengantar Untuk Memahami Proses Pengelasan Logamâ€, Alfabeta, Jln. Gegerkalong Hilir 84/88, Bandung, 2004.
Widharto, Sri. “Inspeksi Teknikâ€, Buku 3, Pradnya Paramita, Jln. Kebon Sirih 46. Jakarta, 2002.
Wiryosumarto, Harsono, Prof. DR. Ir. Dan Okumura, Toshie, Prof. DR. “Teknologi Pengelasan Logamâ€, Pradnya Paramita, Jakarta, 1979.
“Teknologi Las — Prosesâ€, Pendidikan Dan Pelatihan Inspektur Las (Welding Inspector), B4T, 2006.
Kenyon, W, dan Ginting, Dines,Ir. “Dasar-Dasar Pengelasanâ€. Erlangga, Jakarta, 1985.
Dieter, EG eorge,.â€Metalurgi Mekanikâ€, Erlangga, Jakarta, 1996.
Kosasih, Rancangan WPS dan POR Sertifikasi Bidang Mekanikal, Kualifikasi Welding Inspektor/Supervisor, 30 September, 2000, B4T, Bandung.
API Standard 1104, “Welding Of Pipelines And Related Facilitiesâ€, 1999.
ASME Section II, “Spesification For Welding Rods, Electrode, and Filler metelsâ€, 1998.
ASME section IX, “Welding And Brazing Oualificationsâ€, 2001.
AWSDL.I, “Structural Welding Code-Steelâ€, 2002.
Metal Handbook, Vol. 7, “Atlas of Microstructure of Industrial Alloyâ€, 8
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menyerahkan artikel di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik untuk keperluan publikasi telah mengetahui bahwa Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik memberikan akses terbuka terhadap konten untuk mendukung pertukaran informasi mengenai ilmu pengetahuan, sesuai dengan penerbitan daring yang berbasis Open Access Journal dan mengikuti Creative Commons Attribution 4.0 International License. Sehingga penulis setuju dengan ketentuan-ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada pihak jurnal dengan pekerjaan secara bersamaan
di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan
dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi pertama artikel tersebut di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan
Aplikasi Teknik.
2. Penulis dapat melakukan perjanjian tambahan untuk hak distribusi non-eksklusif artikel yang telah diterbitkan di jurnal ini
(misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui bahwa
publikasi pertama dilakukan di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk menyebarkan karya mereka secara daring (misalnya, dalam repositori institusi atau
laman web penulis) setelah artikel terbit (proses penerbitan artikel selesai). Hal ini terkait dengan imbas dari pertukaran
informasi yang produktif (Lihat Pengaruh Open Access).