Analisis Pengaruh Aliansi Stratejik Terhadap Kinerja Rantai Pasokan

(Studi Kasus Pada CV Sampurna Part Niaga)

Penulis

  • Zaenal Muttaqien Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Ferdy Edha Putra Universitas Telkom

DOI:

https://doi.org/10.26874/jt.vol17no2.41

Kata Kunci:

Kepercayaan, Komitmen, Komunikasi, Aliansi Stratejik, Kinerja Rantai Pasokan

Abstrak

Suatu perusahaan memerlukan kerjasama dengan pihak lain untuk memperluas jangkauan distribusi atau penjualan, demikian pula dengan CV Sampurna Part Niaga, sebagai perusahaan distributor suku cadang otomotif yang berlokasi di Bandung. Penelitian ini bertujuan menganalisis bagaimana pengaruh faktor-faktor aliansi stratejik yang terdiri dari kepercayaan, komitmen, dan komunikasi terhadap kinerja rantai pasokan perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Responden dalam penelitian ini berjumlah 100 (seratus) responden yaitu toko yang bekerjasama dengan CV Sampurna Part Niaga. Alat Analisis data yang digunakan adalah analisis jalur dengan menggunakan SPSS 21.0 for windows. Hasil analisis data menunjukkan model dapat diterima dengan baik dan dapat membuktikan bahwa: (1) kepercayaan tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap aliansi stratejik, (2) komitmen berpengaruh positif dan signifikan terhadap aliansi stratejik, (3) komunikasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap aliansi stratejik, (4) aliansi stratejik berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja rantai pasokan. Diantara variabel kepercayaan, komitmen, dan komunikasi, yang paling besar pengaruhnya terhadap kesuksesan aliansi stratejik adalah komunikasi, yaitu sebesar 59,7%. Hasil koefisien determinasi sebesar 0,368 atau 36,8% menunjukkan variabel aliansi strategis mempunyai pengaruh yang tidak besar terhadap kinerja rantai pasokan CV Sampurna Part Niaga.

Referensi

Cahyono, J. (2012). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kerjasama Jangka Panjang untuk Meningkatkan Keunggulan Kompetitif Perusahaan. Jurnal Ilmu Ekonomi ASET, 12(2)..
Cao, M., dan Zhang, Q. (2012). Supply chain collaboration: Roles of interorganizational systems, trust, and collaborative culture. Springer Science & Business Media.Deepen, Jan. (2007). Logistics Outsourcing Relationships: Measurement, Antecedents, and Effects of Logistics Outsourcing Performance. Dusseldorf: Springer.
Deepen, J. M. (2007). Logistics outsourcing relationships: measurement, antecedents, and effects of logistics outsourcing performance. Springer Science & Business Media.
Ebert, T. (2009). Trust as the key to loyalty in business-to-consumer exchanges (Vol. 1). Springer Fachmedien.
Hutabarat, J., dan Martani, H. (2006). Proses, Formasi & Implementasi Manajemen Strategik Kontemporer: Operasionalisasi Strategi. Jakarta: Gramedia.
Mohr, J., & Nevin, J. R. (1990). Communication strategies in marketing channels: A theoretical perspective. The Journal of Marketing, 36-51.
Morgan, R. M., & Hunt, S. D. (1994). The commitment-trust theory of relationship marketing. The journal of marketing, 20-38.
Pujawan, I N., dan Mahendrawathi. (2010). Supply Chain Management. Surabaya: Guna Widya.
Riduwan, S. (2009). Pengantar Statistika untuk penelitian pendidikan, sosial, ekonomi, komunikasi dan bisnis. Penerbit Alfabeta. Bandung. p139-168

Unduhan

Diterbitkan

2018-12-21

Cara Mengutip

Analisis Pengaruh Aliansi Stratejik Terhadap Kinerja Rantai Pasokan: (Studi Kasus Pada CV Sampurna Part Niaga). (2018). Jurnal Teknik: Media Pengembangan Ilmu Dan Aplikasi Teknik, 17(2), 53-59. https://doi.org/10.26874/jt.vol17no2.41

Artikel Serupa

1-10 dari 34

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.