Perancangan Electronic Load Controller Berbasis Mikrokontroler sebagai Stabilizer Tegangan dan Frekuensi
DOI:
https://doi.org/10.26874/jt.vol9no2.324Kata Kunci:
Beban komplemen, Electronic Load Controller (ELC), mikrokontroler, pengondisi sinyal frekuensi, pengondisi sinyal teganganAbstrak
Kestabilan frekuensi dan tegangan sangat diperlukan dalam kelangsungan pelayanan tenaga listrik dari suatu pembangkit listrik. Pemakaian beban konsumen yang tidak menentu menyebabkan frekuensi dan tegangan yang berubah-ubah. Frekuensi dan tegangan yang tidak stabil merusak peralatan (beban) karena beban tidak bisa bekerja secara optimal. Dalam makalah ini diuraikan tentang perancangan electronic load controller (ELC) berbasis mikrokontroler sebagai stabilizer tegangan dan frekuensi. Alat ini dapat mencegah kerusakan akibat frekuensi dan tegangan keluaran dari sistem distribusi energi listrik yang tidak stabil. Pengontrolan beban secara elektronik menggunakan pengondisi sinyal frekuensi dan tegangan yang akan mendeteksi frekuensi dan tegangan sebelum masuk ke beban, yang kemudian akan dibaca oleh mikrokontroler. Data akan diproses untuk menentukan kerja dari sistem dan frekuensi, tegangan akan ditampilkan pada LCD. Sistem pengaturan frekuensi dan tegangan melalui pengaturan beban secara elektronik bekerja dengan mengatur daya yang disalurkan ke beban sekunder setiap terjadi perubahan frekuensi dan tegangan akibat perubahan beban pada beban utama. Dengan demikian, beban total generator (beban utama dan beban komplemen) cenderung tetap. Hasil pengujian menunjukkan frekuensi dan tegangan yang diatur bersifat stabil saat diberi beban maupun tidak diberi beban.
Referensi
Sambutan Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan dalam Seminar Nasional Modern Electrical Engineering and Its Application di Universitas Kristen Maranatha, 20 Maret 2010
Singh, B., Murthy, S. S., & Gupta, S., Analysis and Design of Electronic Load Controller for Self-Excited Induction Generators, IEEE Transactions on Energy Conversion, Vol. 21 Issue 1, March 2006, him. 285 — 293.
Ramirez, J. M. & Torres, E.M., An Electronic Load Controller for the Self-Excited Induction Generator, TEEE Transactions on Energy Conversion, Vol. 22, Issue 2, June 2007, him. 546-548.
Singh, B. & Rajagopal, V., Design of a star-hexagon transformer based electronic load controller for isolated pico hydro generating system, International Conference on Power Systems (ICPS)27—29 December2009,hlm.1—6.
Boylestad, Robert L. and Luois Nashelsky, Electronic Devices And Circuit Theory, Seven Edition, Prentice Hall International, INC, New Jersey, 1992.
Portegijs, J., The '"Humming Bird' Electronic Load Controller/Induction Generator Controller, Netherlands, 2000.
Toeci, Ronald J. Digital Systems Principles and Applications, Sixth Edition, Prentice-Hall, Inc, New Jersey, 1995.
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menyerahkan artikel di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik untuk keperluan publikasi telah mengetahui bahwa Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik memberikan akses terbuka terhadap konten untuk mendukung pertukaran informasi mengenai ilmu pengetahuan, sesuai dengan penerbitan daring yang berbasis Open Access Journal dan mengikuti Creative Commons Attribution 4.0 International License. Sehingga penulis setuju dengan ketentuan-ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada pihak jurnal dengan pekerjaan secara bersamaan
di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan
dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi pertama artikel tersebut di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan
Aplikasi Teknik.
2. Penulis dapat melakukan perjanjian tambahan untuk hak distribusi non-eksklusif artikel yang telah diterbitkan di jurnal ini
(misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui bahwa
publikasi pertama dilakukan di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk menyebarkan karya mereka secara daring (misalnya, dalam repositori institusi atau
laman web penulis) setelah artikel terbit (proses penerbitan artikel selesai). Hal ini terkait dengan imbas dari pertukaran
informasi yang produktif (Lihat Pengaruh Open Access).