The Effect of Chrom Element on Oxidation Behaviour of TiAl-based Alloy
DOI:
https://doi.org/10.26874/jt.vol8no2.317Kata Kunci:
Oxidation, TiAl-based alloy, high temperature, strength, alumina layer, titaniaAbstrak
Tial-based alloy have long been considered to be suitable candidates for high temperature structural application expecially at below 700oC. Unfortunately, in higher temperature (between 700oC and 900oC), TiAl-based alloy have a poor oxidation resistance. The reason for this is that the alloys generally form rapidly growing titania based surface oxide scales rather than protective alumina layers.Various efforts have been and are being made to overcome these problems. One of alloying elements have been developed is chrom element which hoped could decreased the form of titania and lead to form alumina layers.
Referensi
A. Gil and H.Hoven,The Effect of Microstructure on the Oxidation behaviour of TiAl-based Intermetallics, Corrosion science, 1993, Vol. 34, pp 615-630
G. babuand Vijay K., Microstucture effect on the tensile properties and deformation behaviour of Ti-48Al Gamma Titanium Aluminide, Metallurgical & Material Transactions, 2003, Vol 34A, No. 10
S. Knipp, Cheen, and G. Trammeyor.Intermetallic TIAI (Cr. Mo, Si) Alloy for Light Weight Engine Parts, Advanced Materials 199, No. 34 pp.1438-1656
J.K. Lee & M.H. Oh, Long-term Oxidation properties of Ti-Al-Cr Two-phase Alloy as coating materials for TIAI Alloys, Intermetallics 2002, pp. 347-352
KimS,., Paik P. Matter Sci Tech, 1998, 14.822
Perkins Ra, Merer GH., Smith F etal. Proceedings of Industry-University Advanced Materials Confrence 11, 1989,p82
Brady MP., Smith, Acta Matter, 1997, 45, 2357
File Tambahan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menyerahkan artikel di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik untuk keperluan publikasi telah mengetahui bahwa Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik memberikan akses terbuka terhadap konten untuk mendukung pertukaran informasi mengenai ilmu pengetahuan, sesuai dengan penerbitan daring yang berbasis Open Access Journal dan mengikuti Creative Commons Attribution 4.0 International License. Sehingga penulis setuju dengan ketentuan-ketentuan berikut:
1. Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada pihak jurnal dengan pekerjaan secara bersamaan
di bawah Creative Commons Attribution 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan
dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi pertama artikel tersebut di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan
Aplikasi Teknik.
2. Penulis dapat melakukan perjanjian tambahan untuk hak distribusi non-eksklusif artikel yang telah diterbitkan di jurnal ini
(misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan mengakui bahwa
publikasi pertama dilakukan di Jurnal Teknik: Media Pengembangan dan Aplikasi Teknik.
3. Penulis diizinkan dan didorong untuk menyebarkan karya mereka secara daring (misalnya, dalam repositori institusi atau
laman web penulis) setelah artikel terbit (proses penerbitan artikel selesai). Hal ini terkait dengan imbas dari pertukaran
informasi yang produktif (Lihat Pengaruh Open Access).